Sabtu, 02 November 2013

Lempeng Am. Selatan-Lemp. Afrika: Karibia Miring, Persiapan FEMA

Baca juga: Trinidad Ambles

Terjemahan bebas dari Caribbean Tilting, The ZetaTalk Newsletter Issue 370, Sunday November 3, 2013

Para alien Zeta telah memprediksi bahwa selama Penggulingan Amerika Selatan, Lempeng Karibia akan terangkat - terangkat di bagian utaranya, sedangkan bagian selatannya (dimana terdapat punuk Amerika Selatan yang menungganginya) ambles.
Prediksi ZetaTalk 2010: Lempeng Karibia akan sedikit terangkat pada tepian utaranya, sedangkan tepian selatannya terhujam ke bawah besar-besaran, karena terdorong ke bawah oleh Lempeng Amerika Selatan saat Lempeng Amerika Selatan mengguling.
Lempeng Karibia dan Lempeng Amerika Selatan
 

[Aktifitas Menonjol FEMA dan Kapal Penjelajah Nautillus]
Para penduduk Puerto Rico, yang berada di sepanjang tepian utara Lempeng Karibia, kepanikan ketika FEMA baru-baru ini memindahkan peti-peti mati dan perangkat militer ke pulau itu pada Sept. 2013. Kapal penjelajah Nautilus milik NOAA telah menjelajahi perairan Karibia sepanjang tahun, dan kebetulan berada dekat Puerto Rico di awal Okt. 2013, yang menciptakan adanya pertalian dalam event itu di benak publik.

Clarify the Use of "Coffins", September 16, 2013: FEMA officials work daily with the state government and municipalities to ensure that the structure of government is better prepared for any type of event. The drawers that are seen in the cemetery facilities are called "grave liners" who use from 1990 to the present to place the coffins and then bury them. http://www.elnuevodia.com/aclaranelusodeataudes-1597158.html  
2013 Nautilus Exploration Program: From June through November of 2013, Exploration Vessel Nautilus will explore the Gulf of Mexico and the Caribbean Sea. The 2013 expedition season consists of multiple cruise legs and will begin off the U.S. coast in the Gulf of Mexico. Subsequent cruise legs will bring the ship and the Nautilus Corps of Exploration to the Cayman Islands, Puerto Rico, Montserrat, Grenada and Trinidad & Tobago in the Caribbean Sea. Greater Antilles October 4, 2013 to October 18, 2013. http://www.nautiluslive.org/mission/2013 
FEMA Could be Preparing for a Disaster, September 16, 2013: The alleged transportation of coffins to Puerto Rico and other U.S. locations has caused great concern among the population and social network users. According to a report, the alleged transportation is ordered by the Federal Emergency Managamente Administrarion (FEMA) and the Army, who quietly preparing for an attack or natural disaster. http://www.telemundopr.com/telenoticias/puerto-rico/ 
Menurut para alien Zeta, tak diragukan lagi bahwa FEMA sedang melakukan persiapan terhadap bencana di Puerto Rico. Lihat saja lokasi dan jumlah garis-garis patahan yang membuat wilayah itu retak-retak!
ZetaTalk Comment 10/19/2013: Tentu saja FEMA sedang mempersiapkan penanganan bencana di Puerto Rico, yang merupakan pulau yang dianggap wilayah kekuasaan AS dan, dengan demikian, di bawah perlindungan AS. Grave liners, yang seringkali disangka peti mati, digunakan untuk tanah yang basah atau kemungkinan akan basah akibat banjir atau tsunami. Kematian masal akibat pemiringan atau peretakan Lempeng Karibia akan mengakibatkan tidak hanya mayat-mayat dalam kantong-kantong, tapi juga kuburn-kuburan yang robek di pemakaman-pemakaman lokal. Jenazah tidak dapat dikubur begitu saja ketika tanahnya lembek, karena sumber air bersih akan cepat terpolusi. Kedatangan coffin liner lah yang memicu kepanikan, karena kapal Nautillus telah lama dijadwalkan untuk tiba di Greater Antilles di awal Oktober.  
Mengapa FEMA melakukan persiapan becana di Puerto Rico dan tempat lain? Mereka menyadari prediksi-prediksi kami mengenai pergerakan-pergerakan lempeng Tahap 7, dan memahami bahwa, meskipun ditunda, bencana-bencana itu akan tetap bermain. Bahkan setelah pengumuman yang mengakui kehadiran Nibiru, aka Planet X, kekhawatiran-kekhawatiran semacam itu akan dikurang-kurangi dan disangkal. Namun orang cuma perlu melihat ke lokasi dan geografi Puerto Rico untuk memahami kekhawatiran-kekhawatiran itu. Telah kami prediksikan bahwa Lempeng Karibia akan terangkat di sisi utaranya, sedangkan sisi selatannya terdorong ke bawah. Puerto Rico berada di atas sebongkah Lempeng Karibia yang retak, yang dipenui oleh garis-garis patahan, dan, selama pemiringan semacam itu, akan fracture menjadi irisan-irisan.   
Baru-baru ini saja, pulau Trinidad, yang telah diekspektasi akan robek menganga sekaligus ambles selama penggulingan Amerika Selatan, tiba-tiba mengalami depresi di sepanjang perbatasan Lempeng Amerika Selatan yang menyeberangi Trinidad. Hal ini telah diijelaskan detilnya dalam Newsletter Issue 368, 20 Okt. 2013. Kini para penduduk di pulau-pulau mungil di timur Panama juga dapati diri mereka berada di pulau yang ambles.
Residents Flee Panama's Sinking Islands, December 10, 2012: Once rare, flooding is now so menacing that the Guna have agreed to abandon ancestral lands for an area within their semi-autonomous territory on the east coast of the mainland. A traffic sign reading 'Slow down' is seen between islands at the Coamarca of Kuna Yala. http://www.theatlanticcities.com/arts-and-lifestyle/2012/12/residents-flee
Para Zeta telah memprediksi bahwa pulau-pulau mungil di timur Panama akan dapati diri mereka berada di atas bebatuan yang retak selama pergerakan-pergerakan lempeng Tahap 7. Panama itu sendiri berada di atas lempeng minor, meskipun dianggap bagian dari Lempeng Karibia.
Prediksi ZetaTalk 1/15/2011: Seperti yang dapat dilihat dari lempeng-lempeng tektonik, Amerika Tengah sedang terdorong ke atas Lempeng Cocos. Kalau hal ini dilakukan dengan ganas selama penggulingan di Tahap 7, perontokan yang telah kami gambarkan untuk tanah-tanah ini akan terjadi. Pulau-pulau kecil tepat di timur Amerika Tengah akan berpartisipasi dalam penggerusan ini. Lempeng Karibia akan didorong di belakang lempeng-lempeng itu, membendul, merobek lapisan bebatuan sehingga semuanya terdorong ke segala arah, ke atas dan bawah. Masalah pengamblesan ini tak dapat diprediksi. Nasib pulau-pulau kecil ini tidak dapat diprediksi, bisa jadi selamat dari tumpukan puing-puing itu atau lenyap sama sekali.

[Pulau-Pulau Yang Telah Tenggelam]
Pulau-pulau mungil ini berada di tepian timur lempeng minor ini, dengan demikian terpengaruh untuk remuk selama terdorongnya Lempeng Amerika Selatan ke arah barat dan terdorongnya Lempeng Karibia ke bawah. Aktivitas ini dapat dilihat di citra-citra satelit MODIS. Pada 2009, pulau-pulau ini dapat dilihat, namun empat tahun kemudian, pada 2013, telah lenyap! Pergerakan-pergerakan lempeng Tahap 7 dimulai di penghujung tahun 2010.

Pulau-Pulau Yang Kemudian Lenyap