Senin, 10 Maret 2014

Lempeng Atlantik Melorot Dalam Pergeseran Kutub

Sebuah badai yang menerjang Inggris baru-baru ini, pada Februari 2014, telah begitu memporak-porandakan pantai Inggris dan, tanpa diduga-duga, memunculkan hutan kuno di bawah laut yang diperkirakan berasal dari jaman Bronze. Temuan itu terjadi di pantai dekat desa Borth, Ceredigion, Mid Wales, di seberang situs yang diduga merupakan kota Atlantis yang hilang.
UK storms strips beach of sand to reveal ancient sunken forest, 21 Feb. 2014: Rising from the beach in a surreal seascape, the remains of these ancient trees have been revealed by the storms. Thought to date back to the Bronze Age, the shin-high stumps became visible for the first time when the peat which once covered them was washed away in torrential rain and waves pounding the shore. Now they stud the beach near the village of Borth, Ceredigion, Mid Wales – an area already rich in archaeology, opposite the alleged site of Wales’s own take on the lost city of Atlantis. http://www.dailymail.co.uk/news/article-2564285/5-000-year-old-forest-unearthed-storms-Beach-washed-away-reveal-ancient-oaks-pines.html
Apa penjelasan para alien Zeta mengenai temuan terkini ini? Berikut laporannya.

Terjemahan bebas Atlantic Droop, The ZetaTalk Newsletter Issue 388, Sunday March 9, 2014

Kedua sisi Atlantik ditarik turun selama perobekan benua selama setiap Pergeseran Kutub, yang para alien Zeta gambarkan sebagai sebuah pemelorotan di kedua sisi Atlantic Rift akibat kurangnya penyangga untuk daratan-daratan luas di kedua sisi rift tersebut.


AtlanticRidge/Rift


Prediksi ZetaTalk 15 Juli 1995
"Sebagaimana yang pernah kami nyatakan, Lempeng Atlantik akan melebar dan lempeng Pasifik akan memendek.

Kalau efek lempeng Pasifik akan menyebabkan subduksi yang tiba-tiba dan ganas pada bebereapa lempeng, yang sedang menyubduksi sekarang ini, di Atlantik, efeknya sebaliknya. 
Sebuah teluk akan muncul, dengan lempeng-lempeng robek terpisah dan magma yang lebih lunak di bawah lempeng-lempeng itu terekspos pada air dingin Samudera Atlantik. Kalau hal ini akan mengeraskan magma, serta membentuk lempeng baru di permukaan, maka akan mengurangi penyangga pada lempeng-lempeng yang menjembataninya, yaitu lempeng-lempeng yang menempel, seberapapun jauhnya, ke pesisir-pesisir pantai benua-benua Amerika, Eropa, dan Afrika. 
Lempeng-lempeng yang tidak disangga itu akan agak ambles, membawa serta daratan-daratan luas yang tadinya berada di atas air ke bawah air di banyak tempat. Sebagai sebuah contoh, Eropa dan, pada khususnya, pulau-pulau di bagian barat Inggris dan Irlandia akan mendapati dirinya lebih terkena dampak ketimbang bagian-bagian lain di bumi ini." 
Fakta ini telah menjadi berita di Inggris baru-baru ini, sebagaimana yang ditunjukkan oleh blog Pole Shift ning ini. Bukti adanya hutan kuno yang ditarik ke bawah ombak muncul setelah terjadi sebuah badai, dan dapat dilihat saat pasang laut rendah. Guardian bahkan mencatat bahwa hutan kuno ini diperkirakan telah berada di bawah ombak sejak sekitar 3100-4000 tahun yang lalu (lewatnya Nibiru di jarak terdekat dengan Bumi terjadi setiap 3600 tahun). Hilangnya daratan-daratan itu di sepanjang pesisir Wales juga tercatat dalam sebuah legenda.  

Surreal Seascape Revealed by the Storms, February 20, 2014 The ancient forest was covered in peat before eventually being swallowed by the sea. Scientists knew the forest was there as stumps could sometimes be seen at low tide. Folklore has it that Cantre’r Gwaelod, or the Sunken Hundred, a once-fertile land and township, was lost beneath the waves in a mythical age. The land is said to have extended 20 miles west of the present Cardigan Bay, but disaster struck and Cantre’r Gwaelod was lost to floods when Mererid, the priestess of a fairy well, apparently neglected her duties and allowed the well to overflow. 
http://www.dailymail.co.uk/news/article-2564285/5-000-year-old-forest-unearthed-storms
Prehistoric Forest Arises in Cardigan Bay after Storms Strip Away Sand, February 20, 2014 Archaeologists also found a timber walkway nearby, exposed by the storms. It was made from short lengths of coppiced branches, held in place with upright posts. It has been dated to between 3,100 and 4,000 years old, built as the local people found ways to cope with living in an increasingly waterlogged environment. Human and animal footprints were found preserved in the hardened top layer of peat, along with scatterings of burnt stones from ancient hearths. 
http://www.theguardian.com/uk-news/2014/feb/20/prehistoric-forest-borth-cardigan-bay
Masalah tentang Inggris yang ditarik ke bawah selama setiap Pergeseran Kutub telah dibahas dalam Newsletter 302  dimana tingkat penenggelaman sebelumnya dapat terlihat secara dramatis. Para alien Zeta memperkirakan bahwa Inggris akan kehilangan ketinggiannya sebanyak 150 kaki di tanah-tanah sebelah baratnya, akibat penarikan ke bawah ini selama Pergeseran Kutub.
Prediksi ZetaTalk 27 Agustus 2011Telah kami prediksikan bahwa Inggris pada umumnya akan harus mengantisipasi daratannya anjlok 75 kaki, dengan Irlandia, Skotlandia, dan Wales, ditarik ke bawah secara potensial sebanyak 150 kaki, sebagaimana nantinya Pantai Timur AS.
Daratan itu pada dasarnya merata di antara Pantai TImur AS dan kepulauan Inggris, atau berupaya untuk melakukannya. Perusakan bentuk ini jarang kembali ke kondisi sebelum perusakan bentuk itu, dan, setelah pergeseran kutub, penyangganya bahkan semakin berkurang saja di sepanjang tepian rift tersebut, sehingga daratan tersebut juga melorot untuk alasan ini. 
Irlandia, Skotlandia, dan Wales lebih menghadap ke Atlantic ketimbang pantai timur Inggris, sehingga menerima hantaman terberat dari pemlorotan itu. Orang dapat melihat dari beting di bawah laut yang berada di barat kepulauan ini bahwa hal ini pernah terjadi sebelumnya. 
Di seberang Samudera Atlantik, di New Hampshire, hutan-hutan yang tenggelam yang serupa dapat ditemukan. Dimana daratan itu tadi berada, di area-area yang sekarang disebut Continental Shelf (paparan benua), dapat dilihat jelas. 
Di sini, lagi-lagi, estimasi tahunnya yang diberikan bervariasi: antara 3500 dan 4000 tahun atau 3400 dan 3800 tahun. Kami sedang berbicara tentang event yang sama di kedua sisi Atlantik itu.
Sunken Forests of New Hampshire: Near Odiorne Point State Park in Rye, this sunken forest is referred to as the "Drowned Forest". The roots of different coniferous trees (including white pine and hemlock) are visible at most low tides. Core samples taken from the roots indicate that the trees are about 3,500 - 4,000 years old. The Jenness Beach forest, much larger than Odiorne Point, is rarely sighted above sea level. The trees, eight to ten feet in circumference, have been carbon dated from 3,400 to 3,800 years old. Some estimates say that the coastline of New England used to extend 75 miles (121 km) east of its current position; a Native American of the era could have walked from Nantucket to southern Cape Cod without touching the Atlantic Ocean. Fishermen have hauled up mastodon and mammoth teeth miles offshore, suggesting that the forest extended quite far from its western shoreline boundary. http://en.wikipedia.org/wiki/Sunken_Forests_of_New_Hampshire
Pelebaran lempeng Atlantik juga terlihat nyata di Karibia, yang tadinya banyak yang berada di atas ombak sehingga orang dapat berjalan dari Florida ke Venezuela 10 juta tahun yang lalu, sebagaimana ditunjukkan dalam Newsletter 179. 


Jalananan yang tenggelam dekat Kep. Bahama telah terbukti selama bertahun-tahun, tempat favorit bagi para scuba diver, sekali lagi berusia sekitar 3500 tahun yang lalu. 
Menurut para alien Zeta, umat manusia takut untuk merenungkan bencana-bencana alam dahsyat di masa hidup mereka, sehingga berpura-pura tidak melihat ketika bukti semacam itu muncul. 
Namun sudah jelas bahwa Continental Shelf di kedua sisi Atlantik tadinya daratan, yang ditarik ke bawah selama lewatnya Planet X di jarak terdekat dengan Bumi secara periodik.  

The Bimini Road: Another Underwater Mystery, July 24, 2009 The Bimini Road, also known as the Bimini Wall, is an underwater rock formation off the coast of North Bimini Island, in the Bahamas. The Bimini Road is a fascinating structure and has been a topic of controversial debate for quite some time now. Is this the remains of an ancient civilization or is it a natural formation? The Bimini Road is a 1600 foot long formation of various shaped stone blocks that appear to have been cut, and purposely placed in an arrangement that would serve as a road. The blocks are made up of limestone composed of shell hash that is referred to as beach rock, and radio carbon dating tells us that the Bimini Road roughly is 3500 years old. 
http://voices.yahoo.com/the-bimini-road-another-underwater-mystery
Komentar ZetaTalk 27 Agustus 2011
Telah diketahui bahwa daratan di lepas Pantai Timur AS, dan di Kep. Karibia, tadinya berada di atas ombak. 
Sisa-sisa hutan-hutan dapat terlihat di bawah ombak, jalanan yang berlapis batu yang dipotong dengan seksama, dan garis yang jelas dimana sungai-sungai memotong wilayah yang tadinya pantai. 
Sudah jelas dari puing-puing di Amerika Tengah dan Selatan bahwa peradaban-peradaban yang ada di masa lalu, dan untuk alasan-alasan yang tidak dapat dipahami umat manusia, lenyap. 
Alasan bahwa manusia harus bergulat (dengan fakta ini) adalah bahwa penyangkalan terasa jauh lebih nyaman.
Untuk membayangkan bencana-bencana alam dahsyat yang dapat menjatuhkan daratan yang ada di bawah peradaban-peradaban terlalu mengerikan untuk direnungkan.