Jumat, 01 Februari 2013

Cuaca/Musim Ekstrim Global Januari 2013

Baca juga:

Cuaca ekstrim yang melanda akhir 2012, dengan berbagai anomalinya, berlanjut ke awal 2013, Januari. Seberapa ekstrimnya?
Sangat ekstrim di dunia, sehingga menjadi berita penting. 
Ketidakmungkinan cuaca untuk diprediksi telah menjadikannya terlalu mudah diprediksi, yaitu sebagai cuaca ekstrim di seluruh dunia, demikian komentar The New York Times. 
Harian yang sama melaporkan bahwa Cina mengalami musim terdingin dalam 30 tahun, Rusia Timur membeku, dengan suhu terus turun sampai-sampai sejumlah traffic light mati di kota Yakutsk, sementara Brazil dicengkeram suhu panas mengerikan. Badan meteorologi Jenewa, masih menurut harian ini, mengomentari bahwa setiap tahun terjadi cuaca ekstrim, namun tidak biasanya ada begitu banyak event ekstrim di seluruh dunia pada saat bersamaan serta merupakan tahun besar dalam hal bencana cuaca ekstrim.
10 Jan. 2013 Heat, Flood or Icy Cold, Extreme Weather Rages Worldwide (nytimes)Britons may remember 2012 as the year the weather spun off its rails in a chaotic concoction of drought, deluge and flooding, but the unpredictability of it all turns out to have been all too predictable: Around the world, extreme has become the new commonplace. Especially lately. China is enduring its coldest winter in nearly 30 years. Brazil is in the grip of a dreadful heat spell. Eastern Russia is so freezing — minus 50 degrees Fahrenheit, and counting — that the traffic lights recently stopped working in the city of Yakutsk. ...“Each year we have extreme weather, but it’s unusual to have so many extreme events around the world at once,” said Omar Baddour, chief of the data management applications division at the World Meteorological Organization, in Geneva. “The heat wave in Australia; the flooding in the U.K., and most recently the flooding and extensive snowstorm in the Middle East — it’s already a big year in terms of extreme weather calamity.”
Australia ditimpa musim panas rekor, India dan Banglades musim dingin rekor. Amerika dilanda musim panas-dingin, dengan panas ekstrim dan dingin ekstrim. Apa pasal?
Penyebabnya, seperti yang telah sering dibahas di blog ini, adalah keterhuyungan bumi.
Keterhuyungan bumi ini juga telah menyebabkan terbentuknya badai debu merah di perairan barat Australia pada Jan. 2013 ini. Melalui badai debu merah ini, yang merupakan anomali, terlihat tanda-tanda keterhuyungan bumi, seperti yang telah dijelaskan ZetaTalk. 
Tidak heran jika cuaca ekstrim terjadi di seluruh dunia, karena bumi bergerak sebagai satu kesatuan, bukan. 

Penjelasan Tentang Caca Ekstrim Januari 2013 
Berikut adalah musim-musim normal dunia pada Desember-Maret.

December/Winter Solstice (musim dingin di Bumi Utara)
  • Bumi Utara: musim dingin (zona Tropic of Cancer hingga Kutub Utara)
  • Bumi Selatan : musim panas (zona Tropic of Capricorn hingga Kutub Selatan)
  • Ekuator (Khatulistiwa)musim basah/hujan  
Namun yang terjadi per Januari 2013 adalah musim ekstrim di seluruh belahan bumi. Berikut para alien Zeta menjelaskan bagaimana keterhuyungan bumi berdampak pada cuaca ekstrim sekarang.
Keterhuyungan bumi telah menyebabkan Siberia terjungkit ke atas ketika Kutub Utara Bumi didorong menjauh oleh semburan magnetik Planet X, ketika matahari tepat berada di atas Pasifik. Maka, Siberia mendapat sinar matahari yang lebih sedikit. Lalu dalam keterhuyungannya itu bumi terjungkit lagi sehingga Eropa mendekat ke Equator. [Terjemahan bebas The ZetaTalk Newsletter, # 328, Jan. 13, 2013]
Posisi normal bumi pada Desember-Maret terhadap matahari
dengan kemiringan normal 23.5°,
yang kemudian didorong miring ke atas (lihat arah panah), sehingga kutub utara semakin menjauh dari sinar matahari, ke wilayah dingin dan gelap. Ini menjelaskan musim dingin ekstrim di Eropa.
Penjelasan Gambar: Tanda panah di atas Siberia (tidak terlihat, karena ada di sisi lain) pada bola bumi adalah arah terdorongnya Siberia per Desember 2012, akibat semburan magnetik Planet X pada bumi, sehingga suhu di Siberia semakin dingin karena kurang atau tidak mendapat sinar matahari, demikian pula Bumi Utara pada umumnya
Dengan demikian, Bumi Selatan semakin panas, seperti misalnya, Australia. Di wilayah Khatulistiwa, Indonesia, misalnya, sempat mengalami curah hujan yang lebih deras. NAMUN, ada WAKTU TERTENTU ketika bumi kembali terdorong ke arah berlawanan, sedemikian rupa sehingga Eropa mendekat ke garis khatulistiwa, sehingga cuacanya panas. 
Gerakan terhuyung-huyung bumi ke arah berlawanan membentuk pola angka 8, yang bolak-balik terjadi. Demikianlah cuaca ekstrim terjadi--molak-maliknya cuaca dari panas ke dingin dan sebaliknya dalam waktu relatif cepat, yang berpengaruh pada pergerakan angin, air laut, dan lempeng-lempeng bumi

MUSIM EKSTRIM BUMI UTARA JANUARI 2013
  
CINA, DINGIN EKSTRIM
5 Jan. 2013: China chills hit 28-year low (news24)Temperatures in China have plunged to their lowest in almost three decades, cold enough to freeze coastal waters and trap 1 000 ships in ice, official media said at the weekend. Since late November the country has shivered at an average of -3°, 1.3° colder than the previous average, and the chilliest in 28 years, state news agency Xinhua said on Saturday, citing the China Meteorological Administration. Bitter cold has even frozen the sea in Laizhou Bay on the coast of Shandong province in the east, stranding nearly 1 000 ships, the China Daily newspaper reported. Zheng Dong, chief meteorologist at the Yantai Marine Environment Monitoring Center under the State Oceanic Administration, told the paper that the area under ice in Laizhou Bay was 291km² this week.

AMERIKA, PANAS DINGIN EKSTRIM
Amerika Serikat, selama musim dingin Bumi Utara, bersuhu minimum -2°C, maksimum 20°C. Selama Januari 2013, iklim di sana telah menjadi ekstrim, dengan panas-dingin yang ekstrim. Suhu panas-dingin ini dapat dilihat pada peta temperatur di bawah ini (sumber: wunderground), dengan suhu dingin diwakili oleh warna biru, suhu panas oleh warna coklat dan kuning. 

 credit: zetatalk.com

Pantai Timur (East Coast) AS mengalami suhu panas yang memecahkan rekor, sementara Pantai Barat (West Coast) sebaliknya.

 credit: usarmy.vo.llnwd.net

Pantai Barat AS Dingin Membeku: 
11 Jan. 2013: Golden to Frozen, California Faces Epic Cold Snap (hosted.ap.org): California was going from cold to colder Friday as a chill expected to bring the biggest mercury dips in years descended on much of the state. Forecasters warned that a low pressure trough sinking over San Diego County and parts of neighboring Orange County could keep nightly temperatures below the freezing point in coastal areas.  
Siberian-like air masses invading the U.S. (Photos) (examiner): Last week’s cold front introduced cold air to many parts of the U.S., including Southern California and parts of the Deep South. On Wednesday, Jan. 16, for example, the mercury at Thermal, CA dropped to 25 degrees. This shattered the record of 27 set in 1963. Records at Thermal date back to 1950. 
Pantai Timur AS Rekor Panas:  
Florida hingga Kep. Bahama, 11 Jan. 2013: Record Warmth: Spring from January? (weather)Yes, your calendar may say "January", but the pattern shaping up for these areas may give you spring fever. Specifically, a ridge of high pressure aloft centered from the Florida Peninsula to the Bahamas and southwest Atlantic Ocean will bow northward, bumping the polar jet stream into eastern Canada, keeping cold air bottled up in the West and Plains states through the weekend.  Daily record highs will fall by the wayside through the weekend in the South and East.  International Falls, Minn. reached 48 degrees, beating its previous record high for the day by seven degrees.  
Bagian Tengah dan Timur AS Panas, Dingin di Dataran Tinggi Utara: 
11 Jan. 2013, East, Midwest: Wealth of Warmth, Then Arctic Outbreaks (accuweather)Record-challenging highs are forecast with temperatures reaching the 60s over a broad area of the Ohio Valley and the interior mid-Atlantic with 70 degrees within reach in a couple of locations. While near- and below-zero air aims for the northern Plains. 
Unusual Weather Turn Even for the Midwest: 8 Degrees Quickly Becomes 74 (nytimes): 
“It got too hot,” Mr. Abogado, 27, said on Monday afternoon after jogging a few miles on a sunny day that felt a lot more like June than January. ...Last week the temperature here dropped to 8 degrees, a low for the month. On Monday, the mercury topped out at 74, breaking a 96-year-old record high for the date.
 
INDIA, DINGIN EKSTRIM
Bulan Desember-Januari di India adalah musim paling dingin dengan suhu rata-rata 10–15°C, namun suhu pada Januari 2013 telah turun ke bawah suhu rata-rata tersebut. Di Uttar Pradesh, utara India, suhu turun 4°C hingga 10°C di bawah normal, menewaskan 114 penduduknya, yang mayoritas orang miskin. Sementara, New Delhi, di perbatasan Uttar Pradesh, bersuhu 9,8°C, terendah dalam sejarah.
4 Jan. 2013: 100+ die in record Indian cold snaphttp (news24): More than 100 people have died of exposure as northern India deals with historically cold temperatures. Police spokesperson Surendra Srivastava said on Thursday that at least 114 people have died from the recent cold in the state of Uttar Pradesh. Many were poor people whose bodies were found on sidewalks or in parks. The weather department said temperatures were 4°C to 10°C below normal in the state. Temperatures in New Delhi, which borders Uttar Pradesh, hit a high on Wednesday of 9.8°C, the lowest maximum temperature in the capital since 1969.

BANGLADES, DINGIN EKSTRIM. Banglades beriklim muson/monsun tropis (musim panas yang disertai hujan, dan musim dingin yang kering). Januari normalnya adalah musim paling sejuk dengan suhu rata-rata 26°C, namun Januari 2013 menjadi musim dingin ekstrim dengan suhu anjlok terendah dalam sejarah, sementara orang tidak terbiasa dengan suhu semacam itu. Suhu 3°C turun di utara negara itu, menewaskan 80 orang akibat sesak napas.
10 Jan. 2013: Record Cold Kills 80 in Bangladesh (news24):  A cold snap which saw temperatures drop on Thursday to their lowest point in Bangladesh's post-independence history has killed around 80 people.

MUSIM EKSTRIM BUMI SELATAN JANUARI 2013  

AUSTRALIA, PANAS REKOR
9 Jan. 2013: Australia Swelters Through Hottest Ever Day (abc): The hot weather that has fuelled fires in southern Australia has also delivered the nation its hottest day since records began a century ago. In records going way back to the start of 1911  - with an average temperature of 40.33 - is Australia's new hottest day on record. The previous all-time high was in 1972. 
AFRIKA SELATAN, PANAS REKOR
16 Jan. 2013: South Africa Record High Put to the Test (accuweather): Searing heat over the Kalahari Desert has hiked the temperature to near all-time highs in northwestern South Africa. The recognized claimant to the nation's all-time high, Vioolsdrif, reached at least 48 C, or 118 F, on Wednesday. This followed Tuesday's high of 45.8 C, or 114 F. There was still opportunity for the temperature to rise further before topping. The official high of 48.8 C (120 F) was reached in Vioolsdrif in January 1993, the Wikipedia web page for South Africa indicates.South Africa Record High Put to the Test 
PENJELASAN TERJADINYA MUSIM-MUSIM NORMAL DESEMBER-MARET
Salah satu sifat angin adalah bergerak dari wilayah bertekanan udara tinggi ke bertekanan udara rendah.
Selama Desember-Maret, wilayah Bumi Selatan bertekanan udara rendah, karena matahari menimpa langsung wilayah Tropic of Capricorn (lihat gambar bawah)
Posisi normal bumi terhadap matahari
dalam gambar ini, matahari berada di kiri bola bumi 
credit: revadaiueo  
Sehingga Bumi Selatan menerima sinar matahari yang lebih banyak dibandingkan periode-periode musim lainnya--musim semi, musim gugur dan musim dingin--dengan tekanan udara minimum pada Desember-Februari.  
Sementara, zona Ekuator bertekanan udara tinggi, karena jumlah sinar matahari yang diterima paling sedikit dibandingkan periode-periode musim lainnya di sana, dengan tekanan udara maksimum pada Desember-Februari.
Maka, angin bergerak dari Utara Ekuator (Asia), yang bertekanan udara tinggi, menuju Australia (di Bumi Selatan), yang bertekanan udara rendah. Angin ini lembab, karena membawa uap-uap air, karena menyeberangi Samudera Hindia. Sehingga, sebagian wilayah Indonesia mengalami musim hujan pada Desember-Maret, dengan curah hujan maksimum pada Desember-Februari. Semakin ke timur Indonesia, curah hujan berkurang, karena kandungan uap airnya semakin sedikit. (dari berbagai sumber)
[Baca juga: Musim Normal dan Memahami Pergerakan Normal Bumi Terhadap Matahari]

Sumber:  
The ZetaTalk Newsletter #330, Jan. 27, 2013
moklim.dirgantara-lapan.or.id/content/monsun