Baca juga:
Banjir Parah Terkini : Prediksi Reaksi Masyarakat dan Negara (banjir 2010-2011)
Bagaimana perkembangan pengamblesan Lempeng Sunda? Sudahkah mencapai tahap final di Tahap 7 sekarang ini, yang telah disalip pula oleh Tahap 8? Pada Maret 2012, ZetaTalk newsletter menyatakan bahwa penurunan Lempeng Sunda boleh dibilang telah komplit kecuali untuk Singapura.
Dampak "teh celup" membuat Lempeng Sunda terus menyerap air, terus ambles dan terkatung-katung--mungkin seperti perahu gabus basah yang mengambang di laut.. Banjir-banjir di Asia Tenggara selama September hingga Oktober ini menandai perkembangan signifikan. ZetaTalk melaporkan bahwa kemungkinan telah terjadi proses pengamblesan lagi, dengan banjir-banjir itu. Berikut laporan dari zetatalk.
Lempeng Sunda tampaknya memperbarui pengamblesannya. Blog Pole Shift ning melaporkan banjir-banjir terkini di Thailand, Kamboja, Vietnam, dan Singapura dan membandingkan data itu dengan data banjir Asia Tenggara 2010.
Ini event signifikan karena akhir 2010 adalah ketika, menurut para Zeta, pengamblesan Lempeng Sunda dimulai, dan, sungguh, pengamblesan itu dapat diukur melalui citra-citra dari satelit MODIS menjelang Maret 2012.Perhatikan bahwa selama banjir terkini 2013 ini, wilayah yang terkena dampak tidak berada di jalur badai yang telah dipersalahkan mengakibatkan curah hujan yang berlebihan.
Curah Hujan Asia Tenggara Oktober 2013
credit: Sunda Plate Flooding
[Thailand, Kamboja, Malaysia]
Wilayah banjir di bawah ini telah diprediksi oleh para Zeta akan mengalami penurunan ketinggian sekitar 40 kaki (12 meter). Kamboja, Bangkok, dan ujung Vietnam tampaknya sudah mencapai tingkat penurunan itu.
Prediksi ZetaTalk 16 Okt. 2010 (terjemahan bebas): Kalau pengurangan ketinggian sebanyak 40 kaki (12 meter) tidak merusak bagi Filipina, sebaliknya bagi selatan Birma, Thailand, dan Kamboja, yang memiliki wilayah-wilayah yang sangat luas yang akan tiba-tiba kebanjiran secara permanen.
Wilayah Banjir Kamboja
Sumber: Satelit Modis 27 Okt. 2011
credit: Sunda Plate Flooding
October 2, 2013, National News Bureau of Thailand reports: 25 provinces are still being affected by floods. Heavy rains since the third week of Sep, caused floods and flash floods in at least 10 provinces in northern and central Cambodia (along Mekong River). In total: ca. 374 000 people affected and 30 people died. http://reliefweb.int/map/cambodia/02-oct-2013-se-asia
September 23, 2013, Floods Inundate a Quarter of Thailand's Provinces: More than 600,000 Thais have been affected by flooding since July and more than a quarter of Thailand's provinces have been inundated, prompting officials to issue landslide warnings and begin evacuation measures. Devastating floods in 2011 killed more than 800 people and caused massive disruption to industry, cutting economic growth that year to just 0.1 percent.http://www.reuters.com/article/2013/09/23/us-thailand-floods
September 26, 2013, Cambodia: Flood death toll in Cambodia rises to 20: Floods have killed at least 20 Cambodian people, including 11 children in the last two weeks, a disaster control official said Thursday. Nearly 5,000 families have been evacuated to higher grounds, while over 20,000 houses have been inundated. Seven provinces being hit by floods are Stung Treng, Kratie, Kampong Cham, Kampong Thom, Banteay Meanchey, Oddar Meanchey, and Preah Vihear. In 2011, the country was hit the worst from floods, killing up to 250 people, according to the NCDM. http://www.globaltimes.cn/content/814189.shtml
September 24, 2013: All of a sudden this year's flood season seems much more serious as waters rise near the industrial estates devastated by the 2011 floods.Moving south along the Malay Penninsula, the Manjung province likewise reports excessive flooding citing “high tides”, the usual excuse for inundations from the sea. http://www.bangkokpost.com/learning/learning-from-news/
October 22, 2013, Floods in Manjung Worsen, 1,000 Evacuated: Besides heavy rain, the high-tide phenomenon has also contributed to the flood situation. http://www.newsxs.com/en/go/14104547/Malaysiakini/
[Singapura]
Di dekatnya, pengamblesan Singapura belum komplit. Di wilayah pantai yang akan ambles sekitar 12-18 meter (40-60 kaki), tampaknya banjir itu sudah berada di zona 12-18 meter itu, mendekati prediksi para alien Zeta.
Prediksi ZetaTalk 16 Okt. 2010 (terjemahan bebas): Singapura akan terendam, jalanannya tergenang tanpa daya.Keganasan banjir-banjir terkini 2013 ini mengindikasikan bahwa pengamblesan mungkin tengah berproses lagi. Wikipedia merasa perlu untuk memaintain artikel tentang banjir di Singapura dari 2010-2013. Akhir tahun 2010 merupakan awal Lempeng Sunda ambles, menurut prediksi ZetaTalk.
Zona Prediksi Ambles 12-18 meter (40-60ft)
dan Zona Banjir Aktual
Zona merah = prediksi pengamblesan oleh zetatalk
Image di bawahnya adalah wilayah yang diperdiksi ambles kini sedang kebanjiran Oktober ini
2010–13 Singapore Floods (wikipedia): The 2010–2013 Singapore floods refers to the series of flash floods that hit various parts of the city state Singapore since 2010. The floods came about due to the higher-than-average rainfall that aggregated over a short period of time.Singapura sekali lagi tengah menunjukkan toko-toko, jalanan, dan persimpangan-persimpangan jalan yang kebanjiran. Pemerintahnya berjanji untuk mendapatkan peta-peta topografi yang lebih akurat agar dapat memperbaiki drainase, dan untuk memperkuat seawall-seawall yang menahan air laut. Adakah sesuatu yang tidak mereka beritahukan kepada rakyat?
September 5, 2013, Flash Floods in Several Areas Around S'pore after Heavy Rain: National water agency PUB said on its Facebook page that flash floods occurred in several areas. It added that most of the floods have since subsided. http://www.channelnewsasia.com/news/singapore/flash-floods
September 5, 2013, Flash Floods Hit Singapore Again: Singapore was affected by flash floods on 5 September due to unusually heavy torrential rains. The Public Utilities Board (PUB) issued warnings of "heavy flood risk" in many areas in Singapore on its Facebook page. According to feedback from the PUB and online users, the affected areas seem to be in the central parts of Singapore. http://news.insing.com/gallery/flash-floods-hit-singapore-again
[Indonesia]
5 Sept. 2013, Sungai Kalang meluap, 1.000 warga Kotawaringin Timur mengungsi: Luapan air Sungai Kalang di Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah mengakibatkan sedikitnya 500 rumah warga di enam desa di Kecamatan Antang terendam. Luapan air juga mengakibatkan 1.000 jiwa lebih mengungsi. http://www.merdeka.com/peristiwa/sungai-kalang-meluap-1000-warga-kotawaringin-timur-mengungsi.html
15 Oktober 2013, Idul Adha, Banjir Genangi 359 Rumah di Medan: Warga Medan, Sumatera Utara, harus pasrah melewati Hari Raya Idul Adha di tengah genangan banjir. http://www.liputan6.com/tag/banjir/?channel=news
15 Oktober 2013: Warga Kampung Melayu Rayakan Idul Adha di Tengah Kepungan Banjir: Banjir itu menggenangi 7 RW, 36 RT, 952 kepala keluarga atau 2.620 jiwa. "Genangan air di Kelurahan Kampung Melayu dengan ketinggian 30 hingga 100 sentimeter, radius 15 meter dari bantaran kali," kata Kasie Informatika BPBD DKI Jakarta Bambang Surya Putra di Jakarta, Selasa (15/10/2013). Wilayah Kampung Melayu yang direndam banjir itu antara lain RW 01 sebanyak 5 RT. Di wilayah itu terdapat 76 kepala keluarga atau 201 jiwa. Kemudian RW 02 yang dilanda banjir sebanyak 9 RT. Wilayah itu memiliki 197 kepala keluarga atau 556 jiwa. http://news.liputan6.com/read/720327/warga-kampung-melayu-rayakan-idul-adha-di-tengah-kepungan-banjir
16 Okt. 2013, Banjir Rendam Sejumlah Jalan di Kupang: Hujan dengan intensitas tinggi yang melanda NTT menyebabkan banjir. Hujan deras yang melanda Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu, 16 Oktober 2013 menyebabkan sejumlah ruas jalan utama terendam banjir. Ruas jalan yang terendam banjir di antaranya, Jalan W.J. Lalamentik, Jalan Soeharto, Jalan Soekarno, dan Jalan Cak Doko. Menurut pantauan Tempo, di ruas jalan W.J. Lalamentik, tepatnya di depan Hotel Romyta, genangan air setinggi lutut orang dewasa yang menggenangi ruas jalan disertai material berupa batu membuat pengguna jalan yang melintas harus ekstra hati-hati. http://www.tempo.co/read/news/2013/10/16/206522047/Banjir-Rendam-Sejumlah-Jalan-di-Kupang
18 Okt. 2013 Banjir Rob Genangi Kawasan Baru Ancol: VIVAnews - Pengendara bermotor menerobos benjir rob yang menggenangi kawasan Baru Ancol, Jakarta Utara, Jum'at.
Banjir rob tersebut terjadi karena luapan Kali Ancol yang tidak dapat menampung air laut pasang.http://foto.news.viva.co.id/read/10966-banjir-rob-genangi-kawasan-baru-ancol?1382261706
20 Okt. 2013, Ribuan rumah di Kota Tebing Tinggi dan Padang terendam banjir: Hujan deras menyebabkan aliran air Sungai Padang dan Sungai Bahilang meluap. Akibatnya, banjir melanda Kota Tebing, Provinsi Sumatera Utara. Ketinggian air mencapai 1,5 meter di dalam rumah. Jumlah sementara pengungsi sekitar 6.000 jiwa dari 1.500 Kepala Keluarga. Belum ada laporan korban jiwa. ...Menurut Sutopo, penjelasan banjir di Tebing Tinggi lantaran adanya pusaran angin di sebelah Samudera Hindia sebelah barat Sumatera Utara. Sehingga menyebabkan hujan deras di Sumatera bagian utara. Ditambah dengan kondisi sungai dangkal, kerusakan lingkungan, dan pasang laut maka terjadi banjir di Kota Tebing Tinggi dan Kota Padang. Di Kota Padang, Sumatera Barat, banjir juga melanda di daerah Bungus sejak pukul 17.20 WIB. Hujan lebat di hulu, menyebabkan debit sungai naik dengan cepat. Bersamaan itu, terjadi pasang air laut karena bulan purnama. Data awal, sekitar 2.500 rumah terendam banjir di kawasan Bungus Barat dan Bungus Timur, Kecamatan Bungus Teluk Kabung. http://www.merdeka.com/peristiwa/ribuan-rumah-di-kota-tebing-tinggi-dan-padang-terendam-banjir.html
22 Oktober 2012, Banjir bandang terjang Paniai Papua, 200 rumah rusak: Banjir bandang terjadi di Kabupaten Paniai, Provinsi Papua. Musibah itu terjadi karena hujan deras terjadi di pegunungan yang mengakibatkan Sungai Enarutali meluap dengan cepat. "Banjir bandang terjadi pada Minggu (21/10) pukul 21.00 WIT. Daerah di sepanjang Sungai Enarutali Desa Enarutali, Kecamatan Paniai, Kabupaten Pania, Papua terendam banjir hingga 2 meter," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, Senin (22/10). http://www.merdeka.com/peristiwa/banjir-bandang-terjang-paniai-papua-200-rumah-rusak.html
26 Oktober 2013, Banjir di Sumut Sebabkan 1.255 Ha Sawah Gagal Panen: Banjir berkepanjangan dalam sepuluh hari terakhir ini yang merendam sepuluh daerah kabupaten dan kota di Sumatera Utara menyebabkan sedikitnya 1.255 hektar sawah gagal panen. Jumlah sawah yang rusak akibat terendam banjir di Sumatera Utara mencapai 5.177 hektare, sedang sawah yang mengalami puso atau gagal panen mencapai 1.255 hektare, kata Kepala Dinas Pertanian (Distan) Sumut HM Roem, Sabtu (26/10). http://aceh.tribunnews.com/2013/10/26/banjir-di-sumut-sebabkan-1255-ha-sawah-gagal-panen
27 Okt. 2013, Tanggul Sungai Kualuh Jebol, 4 Dusun di Medan Terisolir: Jebolnya tanggul Sungai Kualuh di Labuhan Batu Utara, Medan, Sumatera Utara mengakibatkan 4 dusun terisolir. Sebagian warga masih bertahan di tenda-tenda pengungsian. http://news.liputan6.com/read/730755/video-tanggul-sungai-kualuh-jebol-4-dusun-di-medan-terisolir