Rabu, 21 Desember 2011

Gelombang Laut Pasang Tinggi Indonesia: 2011

Tahap 7

2011, Des. 19-21, Indonesia: (peringatan situs maritim bmkg)  
  • gelombang setinggi 4-6 meter berpeluang terjadi di : perairan Kep. Anambas dan Kep. Natuna, L. Natuna, Perairan Singkawang, Perairan timur Kep. Riau, perairan  utara P. Bangka, L. Cina Selatan,
  • gelombang setinggi 3-4 meter berpeluang terjadi di : utara Sel. Karimata, Selat Gelasa
  • gelombang setinggi 2-3 meter berpeluang terjadi di : L. Andaman, Samudera Hindia di barat Kep. mentawai, Selat Sunda bagian selatan, Perairan selatan Jawa Barat, perairan kep. Lingga, perairan utara P. Belitung, perairan Pontianak, selatan selat Karimata, barat L. Jawa, perairan Kep. Seribu, timur L. Sulawesi, perairan Kep. Sangihe & Kep. Talaud, perairan utara Halmahera, L. Halmahera, perairan utara Papua  
2011, Des. 12, Batam: Stasiun BMKG Ranai memprakirakan ketinggian gelombang laut saat ini sudah mencapai lima meter lebih di perairan Natuna. Disertai curah hujan di atas normal, dengan kecepatan angin berkisar antara 15 sampai 30 knot perjam dari arah Utara.
2011, Nov. 11, Bengkulu:  BMKG Prediksi Gelombang Laut Bengkulu Capai Tiga Meter 
2011, Agt.7, Banten: Gelombang Tinggi, Nelayan Lebak Diminta Waspada
2011, Jan.12, Aceh: Hingga Dua Hari ke Depan, Perairan Aceh Diperkirakan Akan Dihantam Gelombang Tinggi. Waspadalah !
2010, Des.25, Jawa: Waspada, Ancaman Gelombang Tinggi di Laut Jawa! Gelombang laut dengan ketinggian antara 1,5 meter hingga 3 meter di Perairan Laut Jawa telah menenggelamkan tiga kapal, menewaskan dua orang dan menyebabkan 1 orag hilang. Berdasarkan prediksi BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Priok, gelombang tinggi hingga 3 meter masih akan terjadi di Laut Jawa sampai 26 Des..
2007, 11 April, Acapulco: Gelombang dahsyat menghantam Acapulco
Enam orang selamat setelah tersapu ke Teluk Acapulco ketika gelombang besar yang tak biasa menyapu jalan pantai di kota turis itu. Air laut mencapai ketinggian ban mobl di boulevard yang dipenuhi hotel-hotel itu, dan menjangkau belasan meter ke dalam daratan, di atas normal. Gelombang dahsyat itu terjadi di hari yang cerah dan panas tanpa ada tanda-tanda badai, dan penyebabnya belum diketahui.