Jumat, 13 Maret 2015

Seismograf Juga Bercerita Tentang Goyangan Magma, Februari 2015

Berikut ZetaTalk menjelaskan tentang goyangan-goyangan pada aliran magma dalam perut Bumi akibat gerakan keterhuyungan Bumi sebanyak dua kali sehari, yang terbaca melalui seismograf. [Gerakan terhuyung dua kali sehari in membentuk formasi seperti angka 8 lengkap setiap harinya (Baca: Bumi Mabuk, Terhuyung-Huyung Seperti Angka 8)]

Terjemahan bebas Seismograph Stories, The ZetaTalk Newsletter Issue 440, Sunday March 8, 2015

Ada lebih banyak lagi yang dapat diceritakan oleh seismograf dari pada sekedar tentang gempa. LISS heliplots di bawah ini di-captured kurang dari 24 jam setelah terjadi dua gempa yang relatif besar - di Kep. Sandwich di Laut-Laut Selatan dan persis di lepas pantai Jepang. (Camkan bahwa kekuatan gempanya telah disesuaikan, dikurangi, oleh USGS hingga hampir 2 tingkat kekuatan di bawah kekuatan sesungguhnya.)

Lempeng Indo-Australia sedang terjungkit dan Pasifik mengompresi, yang mana keduanya merupakan penyesuaian yang terus berlangsung selama keterhuyungan Bumi yang parah.
Sebuah gempa berkekuatan 6.2 terjadi pada 16 Februari 2015 jam 22:00 UTC di Sandwich Islands di Laut-Laut Selatan dan sebuah gempa berkekuatan 6.7 terjadi pada 23:06 UTC di lepas pantai Jepang.
LISS heliplots yang tertangkap pada 17 Februari 2015 jam 18:32 UTC menunjukkan efek global dari setiap plot itu, yang mengguling dari dasar ke puncak seiring dengan berlalunya waktu 24 jam.

Data plot di LISS Helipots
dan data gempa-gempa di IRIS

16-FEB-2015 22:00:53 6.2 SOUTH SANDWICH ISLANDS REGION
16-FEB-2015 23:06:27 6.7 NEAR EAST COAST OF HONSHU, JAPAN
17-FEB-2015 16:33:21 5.3 OFF EAST COAST OF HONSHU, JAPAN
Lalu ada jeda 16 jam sebelum terjadi lonjakan lain di lepas pantai Jepang, sebuah penggaungan. 
Menurut para alien Zeta, ada beberapa alasan atas terjadinya penggaungan dengan jenis-jenis ini.

ZetaTalk Explanation 9/11/2010: Keterhuyungan yang berderak-derak ini telah membentuk suatu pola, meskipun begitu pola ini dipahami atau dikenali, pola inipun kemungkinan sekali berubah.

Getaran-getaran (gemetaran) dua-kali-sehari -- yakni ketika Atlantic Rift sedang menghadap ke Planet X pada jam 12 UTC dan kemudian pada jam 0 UTC, ketika planet itu bergerak ke arah berlawanan di sisi lain dari bola bumi ini -- masih ada. 
Jangkauan gempanya luas selama masa-masa itu, menjalar dari kutub ke kutub, dan cenderung menimpa titik-titik yang sudah rentan terhadap pergerakan lempeng - penggulingan Amerika Selatan, pelipatan lempeng-lempeng Pasifik, dan tarikan diagonal pada benua Amerika Utara.
Penggulingan sehari-sehari dengan gerak seperti angka 8 yang disebabkan oleh Kutub Utara Bumi yang sedang terdorong menjauh ketika muncul di cakrawala terus berlanjut.
Hal ini terjadi ketika Planet X sedang menghadap ke Pasifik tengah pada jam 18 UTC dan, sebagaimana dapat diekspektasi, terjadi pukulan-pukulan (yang seperti oleh palu) di titik rem dekat Kep. Solomon. 
Namun, sebagai tambahan untuk penarik-narikan pada Atlantic Rift dan dorongan pada Kutub Utara Bumi serta pemantulan kembali, juga terjadi tekanan pada bola bumi ini akibat bumi yang memantul sekilas karena mendapat semburan medan magnet Planet X. 

[Lonjakan-Lonjakan Bumi Dalam GSN Heliplots]
Meskipun gempa-gempa ini tidak dicatat sebagai berkekuatan besar (meskipun, menurut para alien Zeta, telah dikurangi sebanyak dua levelmagnitude), efeknya mengglobal.
GSN Heliplots mencatat gerakan melonjak-lonjak yang besar di setiap stasiun seismik---gerakan yang terasa di setiap lempeng.
16 Februari 2015

Gerakan seperti tersedak-sedak yang menggaung terjadi pada jam 16:33 UTC pada 17 Februari.
Ketersedakan yang menggaung ini tercatat di China, di Rusia, hingga ke tepian yang sedang terangkat di Lempeng Indo-Australia, dan sepanjang Lempeng Eurasia hingga ke Norwegia dan Spanyol dan Jerman.
16 Februari 2015 

Sebuah goyangan magma nyata terjadi dan terpantau di stasiun-stasiun di atas tepian lempeng yang sedang terangkat di Lempeng Karibia dan di perbatasan-perbatasan lempeng seperti Pulau Canary, di tepian yang sedang memisah dari Lempeng Afrika dan Kep. Kermadec, di tepian yang sedang terangkat dari Lempeng Indo-Australia, dan di atas Lempeng Pasifik yang sedang menyubduksi di Pulau Wake.

16 Februari 2015

ZetaTalk Comment 12/28/2004: Saat Kutub Utara Bumi didorong menjauh oleh Planet X dengan keganasan yang meningkat, dan Bumi dengan penuh semangat memantul kembali dalam upayanya untuk sejajar dengan Matahari, magma menjadi tidak stabil.

ZetaTalk Explanation 6 /1/2013: Sebagaimana pergerakan-pergerakan lempeng membuat penyesuaian dalam hubungan antara satu lempeng dengan lainnya, lempeng-lempeng itu juga membuat penyesuaian pada aliran-aliran magma yang sudah tetap di bawah mereka. 

Lempeng-lempeng, sebagaimana pernah kami jelaskan, tidak mulus di sisi bawahnya, melainkan bergeronjal, dengan gunung-gunung dan lembah-lembah dan, dengan demikian, menjadi rute-rute lewat bagi aliran magma itu. 
Ketika pergerakan lempeng-lempeng berubah secara radikal, akan memerlukan waktu beberapa lama bagi "bubur magma" untuk menetapkan pola-pola alir baru.
Demikianlah adanya goyangan-goyangan pada magma!

[Global Shuddering]

Gempa-gempa berkekuatan 6.2 dan 6.7 yang menyebabkan "Gemetar Global" (Global Shuddering) terjadi selama Pendorongan pada Kutub yang ganas ini---yaitu Kutub Utara Planet X yang menyorong Kutub Utara Bumi menjauh saat kutub bumi itu muncul di cakrawala.
16 jam kemudian, selama penggaungan gerakan pada 17 Februari 2015  ini, bola bumi ini memantul kembali dari Pendorongan pada Kutub-nya ini.
ZetaTalk Explanation 11/27/20014: Oleh karena Bumi normalnya berotasi di Kutub Utaranya, Kutub Utara magnetiknyapun terekspos selama setengah hari, lalu tersembunyi selama setengah hari selanjutnya. 
Hal ini mulanya akan menghasilkan sebuah Gerakan Mabuk Mendadak untuk mendorong Kutub Utara magnetik menjauh dari pandangan---sebuah keterhuyungan di kutub dua kali sehari, namun dengan cepatnya berkembang menjadi gerakan berputar-putar. 
Ini akibat Kutub Utara magnetik yang berada di kanan atau kiri Kutub Utara geografis seiring dengan berputarnya bola bumi ini, yang merespon pada semburan partikel-partikel magnetik yang muncul dari Kutub Utara Planet X saat planet itu berputar-putar di tempat.   

Ilustrasi Gerakan-Gerakan Bola Bumi 
Saat Kutub Utara magnetiknya Didorong Oleh Kutub Utara Magnetik Planet X
----------------------------
Keterangan gambar:
Dalam gambar di atas, posisi Bumi di depan matahari (anggap diri Anda matahari).  

Face (dalam Italy Face, dst., di atas) artinya, saat matahari berada di atas kepala di sebuah negara. 
Gerakan bumi di atas terlihat ke kanan atau kiri atau depan atau belakang. Ini merupakan bagian-bagian dari gerakan terhuyung-huyung dengan formasi seperti angka 8 (seperti mabuk, oleng). Ambil Italy Face sebagai contohnya. Ketika matahari sedang berada di atas Italia, Bumi akan bergerak terhuyung ke kiri dari sudut pandang matahari.
----------------------------